Sabtu, 9 Maret 2013 07:39:54 WIB
JAKARTA (Pos Kota)- Pemerintah Jerman memberikan kemudahan bagi putra-putri Indonesia belajar di negara tersebut. Syaratnya calon mahasiswa harus menguasai bahasa Jerman dengan mahir.
“Jerman memiliki sekitar 370 universitas yang kualitasnya setara dan diakui dunia,” jelas Annie Theodore, Direktur Go Deutschland, sebuah lembaga konsultasi pendidikan Jerman yang berada di Indonesia.
Menurut Annie, hampir semua universitas di Jerman biaya kuliah hanya 500 euro per semester. Itu artinya calon mahasiswa tidak terlalu terbebani dengan biaya kuliah. Pengeluaran yang paling besar adalah untuk biaya hidup dan sewa asrama sekitar Rp 6-7 juta per bulan.
Untuk menjembatani putra-putri Indonesia yang berminat belajar di Jerman, Go Deutschland memberikan jasa konsultasi termasuk kursus bahasa Jerman .
“Kami akan berikan kursus bahasa Jerman selama dua bulan terus menerus. Sehingga pada saat visa siap, calon mahasiswa sudah mahir berbahasa Jerman dan menguasai berbagai istilah bahasa Jerman yang nantinya banyak dijumpai selama studi,” tegas Annie.
Tak hanya itu, Go Deutschland yang menjalin koneksi dengan sejumlah universitas ternama di Jerman sekaligus memberikan pembelajaran persiapan dasar tes masuk perguruan tinggi dan bagaimana menjawab tes agar lolos seleksi.
Hal yang belum banyak diketahui oleh calon mahasiswa asal Indonesia menurut Annie adalah masa menjadi studien college (pra universitas) usai lolos seleksi yang berlangsung 1 tahun. Selama menjadi studien college, pihak universitas tidak memungut biaya apapun.
“Masa pra universitas ini tentu memudahkan calon mahasiswa mendalami apa-apa yang nantinya terkait dengan perkuliahan termasuk lingkungan sosial tentunya,” tambah Annie.
Annie mengingatkan bagi mereka yang menginginkan suasana belajar lebih kondusif untuk memilih kota Munich atau Muenchen meski biaya hidup sedikit lebih mahal dibanding kota lain seperti Berlin. (inung)
Teks: Direktur Go Deutschland Annie Theodore. (inung)
Sumber :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar